Social Icons

Senin, 16 Maret 2015

Nasib Media Cetak di Era Konvergensi

Era baru dalam perkembangan media massa, sangat membantu seseorang dalam memperoleh informasi. Sejak kemunculannya, internet menjadi salah satu media untuk mendapatkan informasi dengan cepat. Dalam perkembangan media massa, awalnya media cetak dipilih sebagai media yang mampu memberikan segala informasi yang dibutuhkan.
Munculnya internet juga merubah budaya masyarakat dalam memilih informasi. Media cetak tidak lagi dipilih sebagai alat pemberi informasi terkini melainkan media online yang menjadi rujukan.

Banyak dari media massa konvensional seperti televisi dan surat kabar yang saat ini melebarkan sayap dan masuk kedalam jaringan internet. Seperti Liputan 6 yang juga menyebarkan informasi lewat situs onlinenya yaitu www.liputan6.com. Hal ini bukan hanya untuk dapat mempertahankan eksistensi tetapi juga memperluas bisnisnya. Konvergensi media sesungguhnya bukan saja memperlihatkan perkembangan teknologi yang kian cepat. Konvergensi mengubah hubungan antara teknologi, industri, pasar, gaya hidup dan khalayak.


Seiring dengan berkembangnya media konvensional menjadi digital, hal ini membuat resah para pelaku bisnis surat kabar. Pasalnya, perilaku konsumen untuk membaca di media cetak semakin menurun. Contohnya pada tahun 2009 sebuah penerbitan media surat kabar di Amerika Serikat The Boston Globe hanya tinggal menunggu nasib untuk ditutup atau diteruskan oleh investor yang baru. Performa koran yang sudah berusia 137 tahun ini terus merosot karena perubahan perilaku konsumen membaca berita.

Lalu, mampukah media cetak tetap eksis dalam kurun waktu 5 tahun ke depan?

Survei menunjukan bahwa koran masih menjangkau pembaca 20% lebih banyak setiap harinya bila dibandingkan dengan internet. Koran menjangkau total 2,3 miliar orang dan internet menjangkau 1,9 miliar orang (Riess, 2011).  Jika masalah tersebut dikaitkan dengan Medium is the message, dimana hal itu memberitahu kita bahwa perubahan kondisi masyarakat atau budaya ini menunjukan adanya pesan baru, efek dari media baru. Kata kunci dari "Medium is the message" adalah pesannya, dimana ketika suatu media mengubah kondisi masyarakat. Misalnya, awalnya hanya sedikit masyarakat yang dapat memperoleh informasi dengan cepat, tapi semenjak adanya media baru internet semua bisa mendapatkan informasi tersebut dengan cepat.

Memang keberadaan internet dapat membuat seseorang yang awalnya sangat terbatas dalam mengakses informasi, namun sekarang memiliki akses yang sangat luas melalui media baru. Walaupun demikian, sekalipun internet dapat mengubah akses masyarakat terhadap informasi, tetapi surat kabar tidak akan pernah mati. Tentang masa depan surat kabar, koran tidak akan mati kendati serbuan dari medium lain seperti televisi dan internet. Meskipun tidak bisa dipastikan secara statistikal, secara umum 5 tahun ke depan, media cetak tidak akan musnah dalam kehidupan manusia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 
 
Blogger Templates